Ramadan, Waktu Berlalu Begitu Cepat

Ramadan, Waktu Berlalu Begitu Cepat

Bila semua target yang sebenarnya ingin dicapai selama itu meleset, lalu waktu yang sebagian besar berharga itu digunakan untuk apa? Ikutan komentar warga net yang setiap hari hiruk pikuk itu? Lihat video pendek di berbagai platform media sosial. Atau nonton youtube hingga tak terasa menghabiskan kuota dan waktu sekaligus.

Boleh jadi kalau ditilik akan sedikit banyak gangguan itu dari media sosial yang tidak terkendali. Padahal waktu produktif untuk bekerja tetap saja dicuri oleh keinginan sesaat ngintip medsos. Akibatnya keterusan dan lupa akan tugas utama.

Dengan demikian, dibutuhkan jeda ketika waktu yang begitu cepat itu tidak bisa diulang kembali atau di”rapel” target yang ingin dicapai. Pada kenyataanya. Keinginan untuk mengebut target tidak terjadi karena target harian saja tidak dapat terlampaui. Bagaimana dengan beban “rapelan” yang makin menumpuk?

Alasan lain, yang logis adalah bertambahnya waktu tidur. Katakanlah, tidur setelah salat subuh. Bangun sudah siang. Lalu enggan bekerja dan tilawah. Makin siang kondisi tubuh kian kekurangan air dan lapar. Belum lagi cuaca juga mendukung. Kadang panas menyengat, tiba-tiba mendung dan hujan. Jadilah siang ingin tidur lagi. Sore pun demikian, waktu yang sangat payah untuk melakukan berbagai aktivitas.

Bagaimana dengan setelah berbuka? Faktor kekenyangan menjadi alasan tersendiri mengapa banyak yang tidak bisa tilawah setelah berbuka. Paling banter sesudah salat tarawih dapat melakukan tadarus beberapa halaman. Setelah itu kantuk kembali menyergap.

Waktu yang tersisa kali ini akankah digunakan untuk memperbanyak amal, atau akan kembali menyesali cepatnya waktu berlalu? Tergantung bagaimana tampilan kekuatan iradah kita terbentuk.

Jika kita mengharapkan dukungan Allah dalam setiap langkah hidup dan cita-cita mulia dakwah yakni kemenangan. Waktu yang tersisa kali adalah sebesar-besar memohon keberkahan dan kekuatan. Tanpa pertolongan Allah, mustahil kemenangan itu akan datang.

Penulis adalah anggota tinggal di Pakansari, Cibinong-Bogor.***

Laman: 1 2

Tags: ,